Selasa, 09 Oktober 2012

Menganalisis Pengalaman Berdasarkan Teori Proses Belajar Pengkondisian Berpenguat Skinner


Pengalaman

10 April 2010 Musik Indonesia mendapatkan warna baru di tengah menjamurnya band-band yang didominasi bergenre Melayu. SM*SH (Seven Man As Seven Heroes), yap merekalah yang muncul sebagai boyband Indonesia yang memberi warna baru di Industri hiburan khususnya musik di dalam negeri. Saya sendiri sempat bosan dengan musik Indonesia yang didominasi dengan band-band bergenre Melayu dan tidak ada menyukai band dalam negeri pada saat itu. Namun setelah kemunculan SM*SH, kebosanan tersebut hilang. Terlepas dari segala skandal yang diarahkan kepada boyband ini yang di tuduh sebagai boyband plagiat, Saya sangat menggandrungi boyband ini. Selain karena mereka memiliki wajah yang lumayan, mereka juga memiliki sikap sopan serta ramah kepada penggemar yang menjadi daya tarik utama bagi saya dan SM*SHBLAST. 8 Juli 2011 pertama kalinya SM*SH mengadakan konser tunggal di kota Medan, Saya bersama SM*SHBLAST Medan yang lainnya sangat senang setelah pertama kalinya SM*SH datang ke Medan hanya untuk Tour dengan salah satu provider di Indonesia. Saya membeli tiket dan menonton konser itu bersama SM*SHBLAST Medan yang lainnya dengan rasa senang karena bisa bertemu langsung bahkan bertegur sapa dengan mereka, kami seperti berbicara dengan teman bukan seperti idola dengan fansnya. Hangat dan penuh dengan rasa kekeluargaan, saat itu tidak ada batasan antara kami dengan mereka. Sungguh pengalaman yang menyenangkan.

Analisis dengan Teori Proses Belajar Pengkondisian Berpenguat Skinner

Skinner memiliki tiga klasifikasi umum penguat, yakni :
a.       Penguat Primer atau Penguat Sekunder
b.      Penguat Umum atau digeneralisasikan dan
c.       Penguat Positif atau Negatif
Pengalaman yang saya alami tersebut dapat dimasukkan ke dalam penguatan positif atau negatif yaitu didasarkan pada cara stimuli memperkuat perilaku dan beberapa penguat tersebut adalah tambahan situasi yakni penguat positif . Dalam penguatan positif tipe konsekuensinya adalah tambahan stimulus baru. 

Tabel Penguatan Positif
Stimulus Diskriminatif
Respon
Konsekuensi
Tipe Konsekuensi
Tipe Penguatan
Konser SM*SH di Medan
Membeli Tiket
Dapat menonton Konser SM*SH di Medan
Perilaku subjektif “menghasilkan” stimulus baru
Positif

Penggunaan Penguatan Positif menimbulkan stimulus baru dan perasaan positif. Dengan demikian Saya membeli tiket dan dapat menonton konser SM*SH di Medan serta tipe konsekuensinya perasaan menjadi senang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar