Senin, 08 Oktober 2012

Analisis Film 'KINKY BOOTS'

Kelompok 5

Lisa Chairani                  10-015
Juannita Sari Br. Tarigan 10-019
Christian Yosie               10-099
Christin Siahaan             10-107



Sinopsis Film :
Film ini menceritakan tentang seorang anak kecil (Charlie) yang pada awalnya tidak menyukai bisnis keluarganya yaitu pabrik sepatu. Saat Charlie dewasa ayahnya meninggal dunia, Charlie harus meneruskan bisnis tersebut, namun pada saat itu pula bisnis keluarga Charlie mengalami krisis karena persaingan pasar yang membutuhkan sepatu kuat dan fashionable. Keadaan tersebut hampir membuat Charlie putus asa.
Sampai suatu malam, Charlie bertemu dengan seorang waria bernama Lola yang pada akhirnya banyak membawa perubahan besar  dalam kehidupan perusahaannya. 

Analisis Film :  
Setelah kami menonton dan mendiskusikan film 'Kinky Boots, kelompok kami menganalisis film tersebut menggunakan beberapa teori belajar, diantaranya adalah teori belajar Gestalt dan teori belajar Thorndike.
Berdasarkan teori Gestalt
Teori Belajar awal Gestalt, pada asumsi dasar kedua dan ketiga yang menyatakan bahwa individu memahami aspek dari lingkungan sebagai organisasi stimuli, dan merespons berdasarkan persepsi tersebut. Ketika Charlie bertemu dengan lola dan mendapatkan ide untuk membuat sepatu boots khusus buat waria. 
Berdasarkan Hukum Belajar Thorndike yaitu pemecahan masalah-masalah adalah melibatkan pembentukan asosiasi atau koneksi antara stimulus (masalah) dan respon yang tepat. Dapat dilihat dari kerja keras dan kekompakan antara Charlie, Lola dan seluruh pegawai perusahaan yang akhirnya berhasil memproduksi sepatu yang akan ditampilkan di Milan. Sehingga perusahaan itu terselamatkan dari kebangkrutan dan sepatu kinky boots diterima pasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar