UTS 2012/2013

1. Uraikan secara singkat dan padat proses pembelajaran yang kelompok anda RENCANAKAN. Beri       
    ulasan atas uraian tersebut berdasarkan tinjauan pedagogi praktis abad 21.

Jawab :

• Proses pembelajaran yang kelompok saya rencanakan :

a. Tema Pengajaran                   :
Pengenalan Warna

b. Landasan Teori                      :
Warna Sebagai Salah Satu Unsur Seni dan Desain Oleh Dra. Sulasmi Darma Prawira, Mengajar, Ahli Pedagogi, dan Paradigma Belajar oleh Prof. Dr. Sudarwan Danim

c. Tujuan Pembelajaran             :
· Membantu anak untuk mengenal, mengingat, membedakan warna dan menyebutkannya dengan tepat
· Mengembangkan pola berfikir kreatif anak

d. Metode Pembelajaran           :
Penjelasan, praktik langsung dan permainan komunikasi

e. Perlengkapan Pembelajaran :
· Pensil warna
· Buku bergambar
· Poster alfabet dan buah berwarna

f. Jumlah dan Usia Anak           :
3 anak dan usia 4-5 tahun

g. Lokasi                                    :
Rumah Keyla, Jl. Dwikora III No. 4F, Marindal Medan

h. Waktu                                     :
30 Menit

• Ulasan uraian perencanaan proses pembelajaran berdasarkan pedagogi praktis abad 21

           Pedagogi praktis abad 21 merupakan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah melahirkan perubahan besar dalam pola pembelajaran, yaitu bukan hanya sekedar dipahami melainkan harus mampu mengaplikasikannya dengan baik. Proses pembelajaran itu sendiri juga harus tersusun secara sistematik yaitu pengajar harus tahu mengenai pengetahuan tentang teori, konsep belajar dan model pengajaran. Dalam perencanaan proses pembelajaran, kelompok saya terlebih dahulu melakukan penjelasan mengenai pengertian, tujuan dan jenis-jenis warna kepada adik-adik agar mempermudah pengenalan mengenai warna itu sendiri. Jelas saja disini kami sebagai pengajar harus memahami terlebih dahulu teori mengenai warna tersebut. Hal ini sesuai dengan prinsip pedagogi praktis abad 21 yang menekankan bahwa pedagogi sebagai ilmu atau teori yang didukung oleh pengalaman dasar yang kuat agar mempermudah proses pembelajaran (mengajar dan belajar).

          Proses pembelajaran terasa tidak lengkap jika hanya bersifat teoritis tetapi akan sempurna jika dipadukan dengan aplikasi dari teori tersebut. Setelah memberikan penjelasan mengenai warna kepada adik-adik, kelompok saya lalu melakukan praktik langsung agar adik-adik tersebut lebih dapat mengenal warna dengan cara mewarnai gambar yang telah diberikan contoh-contoh warnanya. Melalui praktik secara langsung membuat pembelajaran semakin praktis, yaitu anak semakin paham mengenai pembelajaran yang sedang berlangsung. Setelah melakukan praktik secara langsung ada baiknya pengenalan warna juga diterapkan melalui model pembelajaran dalam bentuk permainan komunikasi, selain akan memberikan banyak manfaat yang berguna bagi perkembangan anak, seperti mengembangkan pola berfikir kreatif anak. Dapat juga membantu anak untuk mengingat dan membedakan warna serta adanya kesempatan bermain. Disini kelompok saya akan melakukan permainan komunikasi berupa menunjuk warna pada poster alfabet dan buah berwarna yang disebutkan pengajar. Jika anak menjawab dengan benar, pengajar akan memberikan anak reward. Model pengajaran inilah yang diharapkan dapat memenuhi tujuan pembelajaran kelompok saya agar dapat menambah pengetahuan baru bagi perbaikan pengajaran.

2. Uraikan secara singkat dan padat tentang HASIL OBSERVASI dari proses pembelajaran kelompok
    anda. Beri evaluasi atas uraian tersebut berdasarkan tinjauan pedagogi, tik dan fenomena kontemporer

Jawab :

• Hasil observasi dari proses pembelajaran kelompok saya :

           Anak diberikan penjelasan mengenai warna dan diberikan kesempatan untuk mewarnai gambar yang telah di berikan contoh warnanya, sebelum memulai mewarnai anak diinstruksikan untuk menyebutkan warna yang ada di contoh gambar dan mengaplikasikannya dengan cara mewarnai kembali gambar tersebut. Apabila pada kesempatan menyebutkan warna, anak menyebutkan warna dengan benar maka ia dapat melanjutkan ke tahap berikutnya yaitu mewarnai gambar sesuai contoh dari warna yang telah disebutnya. Jika salah, maka anak di suruh kembali untuk mengulang menyebut contoh warna yang tertera pada gambar. Dengan demikian anak diajarkan untuk mengenal dan membedakan warna yang sudah tertera pada contoh gambar. Setelah menyelesaikan tahap ini, anak kembali diminta untuk menyebut dan menunjukkan warna dengan benar yaitu anak di berikan stimulus berupa gambar Alfabet dan buah yang berwarna. Jika anak memberikan respon yang sesuai maka anak tersebut sudah dikategorikan mampu (mengenali warna yaitu menunjukkan dan menyebutkan warna).

           Hasil observasi menunjukkan ada beberapa perbedaan pada adik-adik. Dimana adik yang pertama yaitu Keyla 5 tahun berhasil mengikuti seluruh proses pembelajaran dengan baik dan dia berhasil dikategorikan mampu dengan sekali proses pembelajaran tersebut. Sedangkan Raihan dan Vira 4 tahun, harus diajarkan berulang-ulang sehingga mampu mencapai indikator yang telah ditentukan. Hal tersebut terjadi karena adik-adik memiliki latar belakang pendidikan dan usia yang berbeda yaitu Keyla yang telah mengikuti pendidikan playgroup, mungkin sebelumnya sudah sering diajarkan mengenai pengenalan warna berbeda dengan Raihan dan Vira yang belum mengikuti pendidikan apapun. Tetapi seharusnya orang tua harus lebih perhatian dengan perkembangan anak karena pada usia-usia seperti sekarang ini seharusnya anak sudah mengenal warna.

• Evaluasi atas uraian observasi dari proses pembelajaran berdasarkan tinjauan pedagogi, tik dan fenomena kontemporer

• Berdasarkan Pertanyaan Esensial

Kami selaku pengajar wajib untuk memecahkan masalah-masalah dalam melakukan proses pembelajaran. Sebelum diadakannya proses pembelajaran kami mendiskusikan beberapa pertanyaan esensial agar aspek-aspek strategis dalam pembelajaran tercapai dengan baik seperti : Bagaimana mengelola pembelajaran dengan baik? Bagaimana konsep dan model pembelajaran yang sesuai dengan anak? Manfaat apa yang akan didapatkan oleh anak?

• Berdasarkan Pedagogi Efektif

Pada saat proses pembelajaran berlangsung kami sebagai pengajar harus menciptakan lingkungan yang menunjang pembelajaran yaitu kami berusaha untuk membuat adik-adik merasa nyaman dengan kegiatan pembelajaran dengan cara menerapkan proses pembelajran, belajar sambil bermain serta menfasilitasi pembelajaran bersama dengan cara menyediakan semua perlengakapan yang menunjang kelancaran untuk proses pembelajaran.

• Berdasarkan Pemikiran Reflektif

Dalam proses pembelajaran adik-adik diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam berpikir kritis, dimana pada saat permainan komunikasi adik-adik dirangsang untuk mengingat kembali semua jenis warna yang telah dipelajari pada saat penjelasan dan mewarnai gambar.

• Berdasarkan Koneksi Pengalaman

Adik-adik harus mampu mengintegrasikan pembelajaran baru dengan pengalaman yang sudah ada yaitu pada saat diajarkan mengenai warna. Adik-adik yang telah mengetahui beberapa warna dasar dapat mengintegrasikannya dengan warna baru yang belum diketahuinya.

• Berdasarkan Kenikmatan Belajar

Interaksi antara adik-adik dengan pengalamanya telah memberikan kontribusi besar bagi kemampuan adik-adik tersebut. Dimana pada proses pembelajaran membuka spesifikasi hasil yang diinginkan dan memberi umpan balik pada pengajar. Sehingga pengajar dapat memahami dan menfasilitasi peserta didik agar tidak menimbulkan kebosan dan mendapatkan kepuasan belajar.

3. Tuliskan pandangan anda tentang pembelajaran pada perkuliahan Paedagogi di F. Psikologi USU
    semester genap TA. 2012/2013 berdasarkan tinjauan Paedagogi Teoritis dan Prinsip-prinsip Paedagogis.

Jawab :

• Pandangan saya tentang pembelajaran pada perkuliahan pedagogi berdasarkan tinjauan pedagogi teoritis dan prinsip-prinsip pedagogi

          Pembelajaran pedagogi pada tengah semester ini secara langsung telah memberikan asimilasi kepada saya yaitu upaya saya untuk menjadi aktif dalam proses pembelajaran. Di sini Ibu Dina selaku dosen pengampu mempersiapkan kami untuk mengembangkan kepribadian dengan tujuan agar dapat mempersiapkan diri pada tahap selanjutnya. Kami di berikan kebebasan untuk memposting tugas diblog sesuai dengan kreativitas masing-masing selain dari pada topik-topik perkuliahan yang telah ditentukan, sungguh hal tersebut sangat menyenangkan.

          Strategi yang digunakan dalam perkuliah pedagogi pun sangat inovatif yaitu selalu menggunakan teknologi yang merupakan salah satu kemajuan dari fenomena kontemporer seperti : melaksanakan kuliah, mengerjakan tugas dan untuk memudahkan informasi juga dibentuk forum komunikasi secara online. Model pembelajaran ini sangat mempertimbangkan tuntutan baru dalam ilmu pengetahuan, dan teknologi kontemporer dimana semua dirancang untuk membuat model pembelajaran menjadi lebih fleksibel dan berpusat pada kepribadian siswa.